Proses Pasang Paving Block Jogja

Namun, meskipun pemasangan paving block di area jalan setapak sekalipun, akan menambah kesan lebih rapi dan tertata. Pemasangan yang kurang tepat akan membuat hasil proyek tidak tahan lama. Jadi, sebaiknya harus berhati-hati memilih jasa konstruksi pasang paving block.

Artikel ini akan mengulas tentang tahapan pemasangan pada jasa konstruksi yang tepat dan terbaik. Jadi, anda jangan sampai salah pilih agar proses pemasangannya sesuai standar dan komposisi material yang mendukung tingkat keawetan.

Tahapan Langkah Proses Pasang Paving Block

Yang perlu untuk anda ketahui, bahwa pemasangan paving block tidak jauh berbeda dengan pemasangan material keramik. Namun, bedanya jenis-jenis paving blok yang mendukung tampilan pada rumah memiliki intensitas proses dengan kerumitan berbeda. Karena bahan berbeda membutuhkan proses khusus. Berikut beberapa tahapan pemasangannya!

1. Menyiapkan Material dan Alat-alat yang Dibutuhkan

Pertama-tama atau hal basis sebelum memulai pemasangan paving block sebaiknya menyiapkan material apa saja yang dibutuhkan. Pada tahapan ini sebaiknya cek material yang mendukung tingkat keawetan agar jalan yang terpasang paving block tidak mudah rusak oleh cuaca. 

Selain itu, siapkan juga berbagai alat-alat yang dibutuhkan agar proyek berjalan lancar. Beberapa alat yang dibutuhkan, di antaranya: Palu karet, Sekop atau cangkul, stamper kuda, stamper kodok, pemotong paving block, dan kayu koso. Sementara bahan-bahan yang diperlukan dalam proyek ini adalah abu batu, pasir, kanstin beton, pengisi nat, dan cat batu alam.

2. Merapikan Area Lokasi Sebelum Pemasangan

Selanjutnya dalam proses pasang paving block jogja harus merapikan area lokasi agar ketika proyek berjalan tidak mengalami kendala karena area tidak rapi. Agar area lebih rapi dan datar, bisa menggunakan cangkul untuk membersihkan kotoran kecil.

3. Ratakan Tanah Terlebih Dahulu 

Proses perataan tanah pada lahan yang akan dipasang paving block harus diratakan terlebih dahulu agar tahan lama dan tetap menempel. Perhatikan tingkat kepadatan tanah di area lokasi, jika kondisi tanah lembek dan mudah tergenang air  bisa melakukan pemadatan dengan menggunakan alat tertentu yakni mesin vibro roller atau stamper kuda. Gunakan juga material seperti batu kapur, makadam, dan lainnya agar tanah cukup kuat.

Baca juga:

Solusi Mempercantik Area Eksterior Dengan Paving Diamond Jogja

4. Mengukur Area Lahan

Selanjutnya, lakukan pengukuran tanah seperti ketinggian atau tingkat kemiringan paving block. Hal ini agar struktur paving block bisa rata dan tidak bergelombang. Sebaiknya menghindari potensi tergenang air hujan karena mengurangi tingkat keawetan.

5. Memasang Kanstin Beton

Pemasangan kanstin dilakukan sebagai batasan sisi jalan atau bertujuan untuk menjaga posisi paving block agar tidak tergeser. Pada tahap ini perataan tanah memang penting agar kanstin tidak tenggelam ketika proses pemasangan. Setelah semuanya lengkap, bisa mulai memasang paving block dengan menebarkan batu di atas lokasi pemasangan. 

6. Pasang Paving Block Sesuai Kebutuhan

Teknik pemasangan paving block yang tepat di antaranya: 1) Pasang paving block satu per satu dengan mengarah ke bagian depan. jangan lupa berikan jarak sekitar 1 cm lalu gunakan palu karet agar susunan lebih bagus dan rapat. 2) Di bagian pinggir yang belum terpasang paving block bisa memotong paving block yang utuh agar terlihat lebih rapi. Sesuaikan dengan ukuran celah agar material conblock tidak tergeser.

7. Tahap Finishing 

setelah semuanya terpasang. langkah selanjutnya adalah tahapan akhir (finishing). Yaitu pemadatan akhir dan mengisi celan paving dengan nat kemudian lakukan pengecatan untuk memperindah tampilan.  

Jadi, untuk mengubah area halaman menjadi lebih estetik dan rapi, sebaiknya pasang paving block jogja. Jasa konstruksi profesional akan mendukung hasil yang sesuai keinginan anda. Jadi, jangan sampai salah pilih!